Pada Malam Hari Yang Gelap Gulita Apakah Tumbuhan Melakukan Fotosintesis Jelaskan
Pengertian Reaksi Gelap
Mungkin kamu akan mengenal istilah reaksi gelap sebagai reaksi Calvin. Hal itu karena reaksi ini ditemukan oleh seorang ilmuwan bernama Melvin Calvin. Apa itu reaksi gelap? Reaksi gelap adalah reaksi pada fotosintesis yang berlangsung di dalam stroma dan tidak memerlukan cahaya matahari sebagai sumber energinya.
Lalu, dari manakah energi reaksi gelap? Pada pembahasan sebelumnya, kamu sudah belajar tentang reaksi terang. Seperti kamu ketahui, reaksi terang menghasilkan NADPH, ATP, dan oksigen. Nah, ATP yang dihasilkan dari reaksi terang itulah yang nantinya menjadi sumber energi bagi reaksi gelap. Meskipun istilahnya gelap, reaksi ini tetap berlangsung di siang hari. Selain ATP, reaksi gelap juga membutuhkan senyawa lain, yaitu NADPH dan CO2.
Reaksi terang berlangsung dalam tiga tahapan, yaitu sebagai berikut.
Tahap fiksasi ini diawali dengan pengikatan (fiksasi) karbondioksida dan senyawa ribulosa bifosfat (RuBP) oleh enzim rubisco. Pengikatan ini akan mengakibatkan terbentuknya molekul 6 atom karbon yang tidak stabil. Kemudian, molekul ini pecah menjadi 12 molekul asam fosfogliserat (PGA).
Reduksi senyawa PGA
Tahap reduksi senyawa PGA, fosfat akan diterima PGA dari ATP. Hal itu mengakibatkan terbentuknya senyawa 1,3 bifosfogliserat. Lalu, senyawa 1,3 bifosfogliserat akan direduksi oleh NADPH menjadi senyawa fosfo gliseraldehid-3P (PGAL). PGAL yang terbentuk akan digunakan sebagai bahan baku glukosa dan pembentukan RuBP.
Senyawa PGAL yang menerima fosfat dari ATP akan diubah kembali menjadi RuBP.
Untuk lebih jelasnya, simak bagan berikut.
Untuk rangkuman lebih mudahnya adalah sebagai berikut.
Jelaslah bahwa hasil akhir reaksi gelap adalah glukosa.
Agar pemahamanmu semakin terasah, simak contoh soal berikut.
Salah satu reaksi fotosintesis disebut reaksi gelap karena…
Reaksi gelap pada fotosintesis tetap berlangsung siang hari. Namun, reaksi ini tidak memerlukan cahaya matahari sebagai sumber energinya. Energi yang digunakan di reaksi gelap berasal dari ATP dan NADPH yang dihasilkan dari reaksi terang.
Jadi, salah satu reaksi fotosintesis disebut reaksi gelap karena tidak memerlukan energi dari cahaya matahari.
Urutan perubahan senyawa pada reaksi gelap yang benar adalah…
Proses pembentukan glukosa pada reaksi gelap dapat diurutkan sebagai berikut.
Jadi, urutan perubahan yang benar pada reaksi gelap adalah RuBP -> PGA -> PGAL -> glukosa.
Perhatikan siklus Calvin berikut.
Bagian yang ditunjukkan oleh nomor 1, 2, dan 3 berturut-turut adalah…
Berdasarkan bagan tersebut diketahui:
Senyawa ini merupakan hasil fiksasi CO2 oleh RuBP.
Senyawa ini terbentuk setelah satu gugus fosfatnya digunakan untuk mengubah senyawa karbon labil menjadi PGA.
Senyawa PGAL memiliki nama lain fosfogliseraldehid-3P.
Jadi, nomor 1, 2, dan 3 berturut-turut adalah senyawa karbon labil, ADP, dan PGAL.
Itulah pembahasan Quipper Blog tentang reaksi gelap. Semoga bermanfaat buat Quipperian. Jangan lupa untuk tetap belajar meskipun masih di rumah saja. Jadikan hari-harimu di rumah menjadi lebih produktif dan bermakna.
Jika Quipperian butuh materi pembelajaran, silakan gabung bersama Quipper Video. Bersama Quipper Video, belajar jadi lebih mudah dan menyenangkan. Salam Quipper!
[spoiler title=SUMBER]
Penulis: Eka Viandari
Libero.id - Setiap hari kita saksikan adanya pengaruh gaya dalam kehidupan, termasuk dalam permainan sepakbola. Jika anda memperhatikan kejadian apa yang terjadi ketika bola ditendang sepanjang pertandingan, tentu hampir tidak terhitung berapa banyak jumlah gaya yang tercipta.
Namun, gaya dalam ilmu pengetahuan alam berbeda dengan gaya yang ada dalam kehidupan sehari-hari. Gaya bisa diartikan dengan penampilan yang biasanya disebut dengan bergaya, sedangkan dalam konsep Ilmu pengetahuan alam, gaya adalah adanya tarikan dan dorongan.
Diketahui terdapat beberapa akibat yang dapat menimbulkan adanya gaya pada suatu benda yaitu terdapat perubahan bentuk. Contoh dari hal ini adalah balon yang ditekan, mobil yang tabrakan dan masih banyak lagi contohnya.
Selain itu yang kedua adalah menyebabkan gerak yang dapat disaksikan dalam pertandingan sepakbola yang apabila bola ditendang, maka bola tersebut akan bergerak, juga pada mobilan yang didorong serta batu yang dilempar.
Sedangkan yang terakhir adalah membuat benda bergerak yang dari diam menjadi bola bergulir ditahan dengan tangan. Berdasarkan dari penjelasan di atas, terdapat 2 macam gaya yaitu, gaya kontak dan gaya non kontak. Gaya kontak maksudnya adalah gaya yang sumbernya berhubungan langsung seperti menarik meja, membuka pintu, menimba air di sumur dll.
Sedangkan yang dimaksud dengan gaya non kontak adalah sumber daya yang tidak langsung bertemu secara fisik dengan bendanya, contohnya adalah gaya magnet, gaya gravitasi, gaya listrik dan gaya lainnya.
Selain itu perlu diketahui bersama bahwa gaya dan gerak mempunyai hubungan yang saling berkaitan. Gaya berpengaruh terhadap gerak. Serta apabila terdapat gerakan, pasti gaya ikut bekerja, begitu pula sebaliknya gaya yang akan menimbulkan gerakan. Hubungan demikian biasa terjadi dalam aktivitas sehari-hari dalam hidup.
Berdasarkan apa yang disampaikan dalam hukum gerak Newton bahwa hubungan antara gaya yang bekerja pada benda dan gerak tubuh.
Hukum pertama Newton berbunyi: ketika suatu benda diam atau bergerak akan tetap bergerak kecuali jika ditindaklanjuti oleh kekuatan eksternal.
Ini berarti bahwa semua sesuatu tidak dapat berhenti, perubahan arah dan bergerak ketika tidak terdapat kekuatan atau tindakan sehingga terjadi perubahan. Sedangkan untuk Hukum Newton kedua berbunyi bahwa apa yang terjadi pada benda besar ditindaklanjuti oleh kekuatan eksternal. Gaya yang bekerja pada suatu benda sama dengan massa benda itu dikalikan akselerasi.
Secara rumus ilmiah matematikanya hal ini ditulis dalam bentuk simbol F= m a, di mana F adalah gaya, m adalah massa, dan a adalah percepatan. Pada hukum selanjutnya, apabila terdapat 2 benda berinteraksi, maka akan menerapkan gaya satu sama lain yang besarnya sama dan berlawanan arah.
Saat satu tubuh mendorong yang lain, tubuh yang kedua mendorong kembali sama kerasnya. Hukum tersebut telah diverifikasi oleh percobaan yang tidak terhitung jumlahnya selama tiga abad terakhir.
Hukum tersebut masih banyak dipakai untuk menggambarkan jenis obyek dan kecepatan yang ditemui dalan kehidupan sehari-hari.
Pengaruh gaya terhadap gerak dikutip dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), gaya dan benda memiliki perbedaan. Gaya adalah tarikan atau dorongan yang menyebabkan benda bergerak. Sementara gerak adalah perpindahan yang disebabkan oleh gaya. Benda tidak akan bergerak tanpa adanya gaya.
Lantas untuk menjawab pertanyaan, apa yang terjadi pada bola yang ditendang? Begini penjelasannya:
Berdasarkan dari uraian di atas, maka adapun jawaban dari pertanyaan pada pembahasan kali ini, bisa dijawab secara ilmiah.
Yaitu: yang terjadi pada bola yang ditendang adalah adanya perubahan posisi (perpindahan) dan perubahan kecepatan/percepatan atau bisa dikatakan dalam a=F/m. Selain itu, bisa saja saat bola ditendang juga menyebabkan bola berputar, karena terdapat gaya gesek di udara yang mengakibatkan magnus efek sehingga yang terjadi bola bisa bergerak melengkung.
Hai Quipperian, bagaimana kabarnya? Semoga selalu sehat dan tetap semangat belajar, ya.
Kutub utara merupakan salah satu tempat yang jarang mendapatkan cahaya matahari. Meskipun demikian, banyak hewan yang bisa hidup di tempat tersebut. Kira-kira, dari mana hewan-hewan itu mendapatkan sumber energi ya, kan tidak ada matahari? Hewan tersebut mendapatkan energi dari makanan.
Ternyata, hal itu juga terjadi pada tumbuhan, lho. Tumbuhan masih bisa berfotosintesis meskipun tanpa bantuan cahaya matahari. Fotosintesis yang berlangsung tanpa bantuan cahaya matahari biasa disebut reaksi gelap. Ingin tahu selengkapnya? Check this out!